Pengertian Mad Iwadh dan Contohnya
Arti mad iwadh secara bahasa adalah mad berarti panjang dan iwadh artinya mengganti. Sedangkan dalam ilmu tajwid mad iwadh adalah:
هُوَ التَّعْوِيْضُ عَنْ تَنْوِيْنِ النَّصْبِ حَالَ الْوَقْفِ بِأَلِفٍ مَدِيَّةٍ بِمِقْدَارِ حرَكْتَيْنِ
Mad iwadh adalah mengganti tanwin nashab dengan alif mad ketika waqaf dengan ukuran dua harakat.
Contoh:
وَكِيْلًا ← وَكِيْلَا، مَفْعُوْلًا ← مَفْعُوْلَا، عَجُوْلًا ← عَجُوْلَا
Dinamakan mad iwadh karena untuk mengkompensasi waqaf. Sebagaimana kita ketahui bahwa tanwin fathah selalu ada alifnya. Apabila dibaca waqaf maka tanwin fathah menjadi fathah tunggal sehingga menyerupai mad thabii yaitu fathah diikuti alif. Ukuran mad iwadh adalah 2 harakat atau 1 alif.
Adapun ketika dibaca washal maka tidak ada hukum mad dan bacaan tanwin menyesuaikan dengan huruf berikutnya sebagaimana berlaku hukum nun mati dan tanwin.
Catatan!
1. Apabila huruf yang terakhir yang diwaqafkan adalah ta’ marbuthah yang berharakat tanwin fathah maka tidak dihukumi mad iwadh melainkan diganti menjadi Ha sukun. Contoh:
وَإِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلَائِكَةِ إِنِّيْ جَاعِلٌ فِي الْأَرْضِ خَلِيْفَةً
اِرْجِعِيْ إِلَى رَبِّكِ رَاضِيَةً مَرْضِيَّةً
Kata (خَلِيْفَةً) dan (مَرْضِيَّةً) ketika waqaf tidak boleh dibaca (خَلِيْفَتَا) dan (مَرْضِيَّتَا) melainkan harus dibaca (خَلِيْفَهْ) dan (مَرْضِيَّهْ).
2. Ketika mewaqafkan tanwin fathan yang terdapat pada hamzah seperti kata (بِنَآءً), (دُعَآءً) dan (إِنْشَآءً) maka cara bacanya (بِنَآءَا), (دُعَآءَا) dan (إِنْشَآءَا).
Untuk lebih jelasnya bisa diperhatikan pada penjelasan video berikut :
Semoga bermanfaat !
Amin amin ya Rabbal 'alamin
Untuk lebih jelasnya bisa diperhatikan pada penjelasan video berikut :
Semoga bermanfaat !
Amin amin ya Rabbal 'alamin
0 Comments:
Posting Komentar